Beberapa minggu ini, di pasar sering saya jumpai buah durian yang dijual
dengan dijejer atau digantung menggunakan mobil bak terbuka di parkiran
pinggir jalan. Sepertinya durian-durian ini bukan dari daerah saya, karena
selain penjualnya berbeda, plat mobilnya juga kadang mobil-mobil plat daerah
pegunungan seperti daerah Banjarnegara, Wonosobo, dan sekitarnya.
Saya memang sedari kecil sampai sekarang tidak begitu suka dengan buah durian,
terutama karena baunya yang menyengat. Namun bagi sebagian atau banyak orang
yang suka, buah ini memiliki cita rasa yang khas serta tentunya aroma yang
spesial di banding jenis buah-buahan lain. Tidak heran jika buah unik satu ini
diberi julukan sebagai si raja buah (King of Fruit).
Durian adalah nama buah dari tumbuhan tropis yang berasal dari kawasan Asia
Tenggara. Buah durian memang istimewa. Meski kulitnya berduri tajam, buah ini
memiliki aroma yang khas dan daging buah yang enak sehingga disukai oleh
banyak orang. Sama halnya dengan buah-buahan lain, durian juga memiliki
beragam jenis yang biasanya tergantung pada daerah asal durian tersebut.
Ada banyak jenis buah durian yang ada di Indonesia, namun pada artikel kali
ini saya hanya akan sebutkan beberapa jenis durian yang cukup populer dan
menjadi unggulan di masyarakat kita. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut
beberapa jenis durian yang ada di Indonesia.
1. Durian Montong
Durian montong merupakan salah satu jenis durian yang paling populer di
Indonesia. Saat ini, durian montong menduduki peringkat teratas sebagai durian
termahal di Indonesia. Bahkan kabarnya ada yang satu buahnya dihargai hingga
mencapai 1 juta rupiah. Buah yang banyak dibudidayakan di daerah Kalimantan
ini memiliki ukuran yang cukup besar, berbentuk lonjong tidak beraturan, dan
memiliki daging buah yang tebal, manis dan beraroma harum. Dengan
keunggulan-keunggulan ini, tidak heran jika jenis durian satu merupakan yang
termahal di Indonesia.
2. Durian Mimang
Durian mimang merupakan durian varietas unggulan yang berasal dari
Banjarnegara, Jawa Tengah. Durian jenis ini memiliki bentuk lonjong dan tidak
terlalu besar, dengan diameternya sekitar 15 cm. Daging buahnya cukup tebal
dengan warna keemasan, sedangkan bijinya kebanyakan kempes/ pipih. Keunggulan
durian mimang adalah daging buahnya yang bertekstur agak berserat, berasa
manis dan legit, pulen, kadar air sedikir, serta sedikit berasa alkohol.
Dengan beragam keunggulannya ini, tidak heran jika durian mimang pernah
menyabet juara 2 di kontes durian se-Asia Tenggara.
3. Durian Matahari
Disebut durian matahari karena jenis durian yang satu ini memiliki daging buah
berwarna kuning keemasan seperti halnya sinar matahari. Durian matahari
berasal dari Cimanggu, Bogor, Jawa Barat. Bentuk buahnya bulat panjang,
berkulit tipis berwarna cokelat kehijauan dan memiliki bentuk elips dengan
ketebalan 0,5-1 cm. Daging buahnya kering, berlemak, manis, legit, pulen,
dengan tekstur halus dan aromanya yang cukup tajam. Kelebihan lain durian
matahari adalah bijinya yang kecil atau bahkan tanpa biji sehingga daging
buahnya lebih tebal.
4. Durian Candimulyo
Durian Candimulyo adalah durian varietas unggulan yang berasal dari kecamatan
Candimulyo, Magelang, Jawa Tengah. Durian jenis ini memiliki ukuran yang cukup
besar dengan ciri khas daging buahnya yang tebal. Bijinya masih lebih besar
dari jenis durian unggul lainnya. Untuk rasanya, jenis durian satu ini
memiliki rasa campuran manis dan sedikit pahit. Durian candimulyo ini memang
belum sepopuler durian jenis lain seperti montong atau mimang, namun memiliki
potensi besar jika dikembangkan dengan baik.
5. Durian Petruk
Durian petruk adalah durian hasil perkawinan dari durian Montong dan
Candimulyo. Durian ini merupakan buah unggulan dari Jepara, Jawa Tengah.
Durian petruk memiliki bentuk lonjong, dengan kulit buah yang tipis antara 3
mm, dan berwarna hijau kekuningan. Buah Durian petruk memiliki daging buah
berwarna kuning dengan serat yang halus dan agak lembek. Rasa buahnya
cenderung manis sedikit pahit dengan aroma yang tidak begitu menyengat. Durian
ini cukup populer di kalangan para petani maupun penikmat durian karena
memiliki biji kecil dan dagingnya yang tebal.
6. Durian Sidodol
Durian sidodol berasal dari daerah Karang Intan, Kalimantan Selatan. Pohon
buahnya memiliki kelebihan tahan terhadap serangan fusarium dan penggerek
buah. Durian sidodol berukuran agak kecil, dengan bobot antara 1,5 hingga 2,5
kg. Kulit buahnya berwarna hijau kekuningan dengan duri-duri yang rapat,
tumpul dan berbentuk kerucut. Durian ini memiliki daging buah yang cukup
tebal, berwarna kuning, bertekstur halus, rasa manis, berlemak dan agak lembek
serta bijinya kecil. Disebut durian sidodol karena bentuk buahnya yang katanya
hampir sama dengan jajanan dodol.
7. Durian Bawor
Sepintas durian bawor ini memiliki kemiripan dengan durian montong, sehingga
kadang ada yang sulit untuk membedakannya. Durian yang berasal dari Banyumas
Jawa Tengah ini memang gabungan dari banyak varietas durian unggul yang
dipadukan dengan okulasi. Keunggulan durian bawor adalah daging buahnya yang
tebal, berwarna oranye, rasanya manis agak sedikit pahit, bijinya kecil, dan
rasa yang lebih puket serta beralkohol. Berat buah matangnya rata-rata 6 – 9
kg dan maksimal dapat mencapai berat 15 kg. Karena memiliki kemiripan dengan
durian montong, durian ini sering juga disebut sebagai Durian Montongnya
Banyumas.
8. Durian Bokor
Durian bokor merupakan salah satu jenis durian yang berasal dari Sukahaji,
Majalengka, Jawa Barat. Ciri khas dari jenis durian satu ini adalah memiliki
bentuk bulat panjang berwarna hijau sedikit kekuningan dengan duri-duri
berbentuk kerucut besar dan jarang. Dagingnya memiliki ketebalan sedang dan
berwarna kuning, serta mempunyai tekstur halus atau tidak berserat. Sedangkan
rasa buahnya sangat manis dan memiliki aroma yang harum menyengat. Pohon
durian bokor dikenal tahan terhadap serangan penyakit busuk akar, namun tidak
kuat akan serangan hama pengerek.
9. Durian Ajimah
Kabarnya durian Ajimah adalah buah kesukaan Presiden pertama RI, Ir. Soekarno,
sehingga kadangkala ada yang menyebut durian ini dengan sebutan durian Bung
Karno. Durian ajimah berasal Ciomas, Bogor, Jawa Barat. Durian ajimah memiliki
bentuk bulat, dengan ukuran buah tidak terlalu besar berbobot antara 1,5 – 3
kg. Kulit buahnya tipis berwarna hijau keabu-abuan, dengan duri-duri yang
jarang dan berukuran besar. Daging buahnya berwarna kuning muda, sangat tebal,
agak berserat dan kering. Sedangkan rasa buahnya manis sedikit pahit.
10. Durian Bubur
Durian Bubur adalah salah satu jenis durian yang berasal dari daerah Brongkol,
Semarang, Jawa Tengah. Durian bubur mempunyai ciri khas bentuk buah bulat
memanjang dengan duri runcing dan tersusun rapat. Kulit buahnya berwarna
kuning kehijauan dan berjuring lima. Daging buahnya tebal, padat, dan
bertekstur kesat dan kering. Rasanya manis dan mengeluarkan aroma yang harum.
Dengan biji yang kecil, ukuran buah durian bubur cukup besar dengan rata-rata
berat per buah antara 4-5 kg jika sudah siap dipanen.
Demikianlah di antara jenis-jenis buah durian unggulan yang ada di Indonesia.
Semoga bermanfaat.
Comments